Sabtu, 07 Maret 2015

Contoh Kamera Yang Digunakan untuk foto Dalam air


Bedakan dengan istilah “splashproof” atau tahan percikan air, yang maknanya hanya tahan dengan percikan air saja, namun tidak bisa disemprot apalagi dicelupkan. Selain waterproof, kamera jenis ini juga shockproof (tahan goncangan jika dijatuhkan dari ketinggian tertentu, umumnya 1,5 m dari permukaan tanah), dustproof (tahan debu), dan coldproof (tahan udara dingin, bisa sampai -10 C). Kadang kamera jenis ini juga disebut all weather alias segala cuaca. Tapi ingat, kamera ini tidak bisa untuk diving alias menyelam, karena kamera ini akan rusak bila dibawa ke kedalaman 30 m. Anda perlu membeli underwater casing jika memang perlu memotret sembari menyelam.
Ciri khas kamera ini adalah bodinya yang lebih kokoh dengan sil karet yang menutupi semua rongga atau port, seperti port usb, slot batere, dan slot memory card. Selain itu, kamera jenis ini memiliki mekanisme zoom optik yang unik, yaitu tidak ada bagian yang menjulur keluar dari bodi meskipun di-zoom maksimal. Lensa akan bergerak secara menyamping di dalam bodi, sehingga tidak terlihat dari luar. Tentu saja ini untuk mempertahankan bodi kedap air yang menjadi keunggulan utama kamera ini.
Namun ada beberapa kelemahan bawaan kamera waterproof. Pertama, zoom yang unik mengakibatkan diameter lensa yang terbatas sehingga bukaan maksimalnya relatif kecil. Kedua, meskipun berpredikat waterproof, kamera ini tidak “saltproof” alias tidak tahan garam. Ini adalah kesalahanpahaman yang kerap dilakukan orang kebanyakan. Karena beranggapan kameranya tahan air, begitu selesai digunakan untuk memotret dalam air laut, kamera tidak dicuci dulu sebelum disimpan. Akibatnya, garam yang tertinggal di kamera akan merusak sil karet yang kemudian merusak rangkaian elektronik dalam kamera. Kalau sudah begini, biaya perbaikannya bisa jadi hampir sama dengan beli baru. Yang benar setelah digunakan di air laut, kamera harus disemprot atau dicelupkan dalam air tawar bersih hingga garam yang menempel bisa larut.
Selain itu, kamera waterproof jelas lebih mahal dibanding kamera saku biasa yang sekelas. Dulu, kamera jenis ini harganya lebih dari 3 juta rupiah dan modelnya sedikit. Untungnya, kini hampir semua produsen kamera besar mengeluarkan kamera waterproof dan harganya sudah turun hingga di bawah 2 juta rupiah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar